Kumpulan tanya jawab agama, kisah nyata, kesehatan, sains, tekno, berkebun, tips praktis, dan serba-serbi info lainnya.
Kamis, 17 Mei 2012
Tips Jitu Membeli Mobil Bekas
Membeli mobil bekas sering jadi pilihan alternatif bagi mereka yang ingin segera memiliki mobil, tapi kekurangan dana untuk beli yang baru. Sebab, selain sebagai tabungan, mobil bekas juga bisa digunakan sebagai kendaraan operasional.
Namun untuk mendapat mobil bagus sesuai idaman tidaklah mudah. Meski demikian, bagi yang mau usaha, barang bagus pasti ada, hanya saja dibutuhkan kejelian mata, kepekaan telinga, dan main perasaan.
Untuk mobil keluaran lima tahun lalu, menurut beberapa pedagang mobil bekas, masih dinilai baik dan layak pakai. Tapi, dianjurkan jangan membeli yang mulai keropos, khususnya di bagian bawah pintu.
Maka, saat membeli, disaran, konsumen perlu memerhatikan pula apakah sudah cat ulang, karena warnanya lain dari aslinya. Mobil lama yang dicat berulang kali, permukaan plat tampak tebal.
Untuk melihat itu, mobil bisa dinaikkan ke atas lift dan perhatikan bagian bawah. Pasti konsumen mengetahui mana yang baik dan buruk, seperti keropos dan adanya benturan dengan batu atau gundukan tanah. Kalau semuanya mulus, tandanya mobil terjaga dan dikemudikan dengan baik.
Tetapi bila ada pelat penyangga mesin maupun bodi bengkok, itu tandanya kurang diperhatikan dalam perawatan dan pengendara kurang hati-hati dalam mengemudi.
Dari bagian bawah dapat diamati, di setiap sambungan mesin dan transmisi kalau ada rembesan oli maka hal itu menunjukkan ada seal rusak. Kalau tak ada rembesan oli pada bagian garden, itu menunjukkan kondisi baik.
Soal mesin, perhatikan permukaan mesin. Kalau tak ada oli merembes keluar menandakan mesin terawat. Ketika mesin hidup, dengarkan apakah ada suara tak wajar, bandingan dengan suara mesin baru, dengarkan apakah ada suara mencolok. Setelah mantap putuskan saja untuk beli.
Mobil usia pakai di atas 7 tahun ke atas, menurut Martin T Teiseran, ahli otomotif, cenderung mulai ada rewel. Kaki-kaki mulai capek, tirod dan ball joint mula longgar. Silinder rem mulai aus. Kalau sudah menempuh di atas 120.000 km, mesin juga mulai rewel. Tetapi ini bukan harga mati, karena mesin yang terawat baik, digunakan secara normal, terjaga dari benturan dan paksaan bukan mustahil masih bagus setelah 10 tahun.
Perhatikan gas buang dari knalpot. Kalau berwarna putih, itu menandakan ring piston dan dinding silinder sudah aus. Untuk memperbaiki kondisi itu butuh biaya besar. Karena itu pandailah memilih mobil bekas. Di samping itu, pastikan kelengkapan dan keaslian BPKB dan STNK. Surat-surat ini penting guna menjamin keberlangsungan kepemilikan mobil.
Sumber: Koran Suara Merdeka, Senin, 30 April 2012, hal. 18.
Baca juga:
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Biar aman pakai yang 5 tahun terakhir saja sobat. Thks tips membeli mobil bekasnya sobat
BalasHapus