mau ngiklan disini? klik gambar ini..

Senin, 10 November 2014

Fakta Islam: Seputar Al-Masih Ad-Dajjal


Fitnah Dajjal adalah fitnah terbesar bagi umat manusia. Allah Subhanahu wa Ta'ala dan Rasul-Nya, Muhammad shallallahu 'alaihi wasallam telah mengabarkan kepada kita semua bagaimana mengenalinya sekaligus cara mengantisipasinya. Berikut adalah fakta-fakta seputar al-Masih ad-Dajjal.

1. Ciri Fisik Dajjal

• Dajjal adalah manusia hakiki dari bani Adam, bukan setan, jin ataupun sebuah sistem atau simbol kejahatan seperti yang diyakini orang-orang barat.

• Menurut salah satu pendapat, Dajjal disebut al-masih karena matanya buta sebelah.

• Allah Ta'ala menganugerahinya umur yang panjang, ini dibuktikan bahwa di zaman Rasulullah Dajjal sudah ada dan akan mati menjelang kiamat kelak.

• Dajjal sekarang berada di sebuah pulau di tengah lautan (arahnya sebelah timur kota Madinah) dalam keadaan dibelenggu dengan belenggu besi yang amat kuat.

• Dajjal adalah seorang pemuda laki-laki, matanya buta sebelah, berambut keriting, kusut masai, bertubuh besar, pendek, berkulit putih/merah, dan tertulis di dahinya huruf hijaiyah KAF FA' RA yang berarti kafir.

• Tulisan pada dahi Dajjal bisa dibaca oleh mukmin baik yang bisa baca tulis ataupun tidak. Namun Allah sembunyikan tanda tersebut dari orang yang diinginkan kesesatannya dan terkena fitnahnya.

• Penggambaran Dajjal sebagai raksasa bermata satu (cyclop) tidaklah sesuai dengan apa yang ada pada dalil syariat.

• Setiap nabi yang diutus oleh Allah telah memperingatkan umatnya dari fitnah Dajjal. Namun hanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wassalam yang menyampaikan bahwa Dajjal buta sebelah matanya, adapun Allah tidaklah buta.

• Lafadz Dajjal dipakai untuk sepuluh makna. Diantaranya: Kadzdzab (tukang dusta), Mumawwih (yang menipu manusia). Dikatakan demikian karena dia adalah manusia yang paling besar penipuannya.

• Menurut istilah syar'i, Dajjal artinya seorang laki-laki pendusta (penipu) yang keluar di akhir zaman mengaku sebagai Rabb.

2. Tanda-tanda Kemunculannya

• Diutusnya Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam kepada umat manusia adalah tanda segera keluarnya Dajjal. Sedang keluarnya Dajjal adalah sebagai tanda hari kiamat segera tiba.

• Sebelum Dajjal muncul, pohon-pohon korma di Baisan akan berhenti berbuah. Baisan adalah sebuah kota di Palestina di Al-Ghaur utara, dekat sungai Jalut yang mengalir di perkebunan Ibnu Amir.

• Sebelum Dajjal muncul, danau Thabariyyah (Tiberias) yang terletak di dataran tinggi Golan sebelah timur Palestina akan mengalami kekeringan. Bahkan kabarnya kini air danau telah mengalami penyusutan drastis.

• Sebelum Dajjal muncul, mata air Zughar, sebuah daerah di Syam yang masih menyambung dengan danau Thabariyah akan berhenti mengalir. Mata air ini mejadi tumpuan utama penduduk Syiria dan Palestina untuk mengairi perkebunan mereka.

• Sebelum keluarnya Dajjal, kaum muslimin akan meraih banyak kemenangan dari musuh-musuhnya. Mereka berperang melawan Romawi dan menguasai Konstantinopel (Istanbul). Peperangan tersebut dimenangkan kaum muslimin meskipun jatuh korban meninggal sangat banyak.

• Sebelum Dajjal keluar, manusia akan tertimpa tiga paceklik yang dahsyat sehingga mereka mengalami kelaparan. Paceklik tersebut berlangsung tiga tahun berturut-turut, yang setiap berganti tahun maka bertambah parah.

• Dajjal akan keluar ketika telah sedikitnya orang Arab.

• Dajjal akan muncul kelak dari sebuah jalan yang terletak antara negeri Syam dan Irak. Allah kuasakan baginya kemampuan untuk mengelilingi dunia dengan sekejap seiring dengan berhembusnya arah angin.

• Pendapat yang meyakini bahwa Dajjal akan muncul dari Segitiga Bermuda tidak bisa dijadikan hujjah karena tidak ada dalil yang meriwayatkan hal itu.

• Tidaklah Dajjal keluar hanyalah karena satu amarah yang ia rasakan.

3. Negeri yang Aman dari Fitnah Dajjal

• Tidak ada satu negeri pun di bumi ini kecuali akan didatangi dan dikuasai Dajjal, kecuali Makkah, Madinah, Baitul Maqdis, dan bukit Tursina.

• Kota Makkah dan Madinah tidak dapat dimasuki Dajjal karena dijaga oleh malaikat di setiap celahnya.

• Saat Dajjal berada di suatu daerah -di luar Madinah- yang tanahnya bergaram. Bergoyanglah Madinah tiga kali, Allah keluarkan dengan sebabnya semua orang kafir dan munafik dari Madinah.

4. Lama Tinggalnya Dajjal di Muka Bumi

• Dajjal akan tinggal di muka bumi ini selama 40 hari. Hari pertama lamanya satu tahun, hari kedua lamanya satu bulan, hari ketiga lamanya satu pekan, hari keempat dan seterusnya lamanya seperti hari-hari biasa (24 jam).

5. Macam-macam Fitnahnya

• Pada awalnya Dajjal keluar dan menyeru kepada Islam, ia mengaku sebagai muslim. Kemudian mengaku sebagai nabi, setelah itu mengaku sebagai ilah.

• Allah kuasakan kepadanya untuk membawa sesuatu seperti Jannah (surga) dan Naar (neraka). Jannah Dajjal hakikatnya adalah Naar Allah, dan Naar Dajjal hakikatnya adalah Jannah Allah.

• Allah kuasakan kepadanya membunuh satu jiwa kemudian menghidupkannya kembali.

• Allah kuasakan kepadanya menggergaji seseorang kemudian membangkitkannya kembali.

• Allah kuasakan kepadanya memerintahkan langit untuk menurunkan hujan lalu turunlah hujan.

• Allah kuasakan kepadanya untuk mengeluarkan perbendaharaan harta dari reruntuhan lalu keluarlah perbendaharaan harta itu mengikutinya seperti sekelompok lebah.

• Allah kuasakan kepadanya air, api, sungai, serta gunung roti. Apa yang dilihat manusia api sesungguhnya adalah air minum dingin yang segar. Apa yang dilihat manusia air sebenarnya adalah api yang membakar.

• Namun kemampuan tersebut hanyalah bersifat sementara dan terjadinya atas kehendak Allah semata.

6. Pengikut Dajjal

• Dajjal keluar bersama orang-orang Yahudi Ashbahan (sebuah kota di Iran) 70.000. Tanda mereka memakai thayalisah, yaitu sejenis kain yang dipakai di pundak.

• Pengikut Dajjal adalah orang-orang Yahudi dan orang-orang yang jahat.

• Disebutkan juga dalam sebuah hadits bahwa Dajjal akan muncul di tengah-tengah pasukan Khawarij. Yaitu sekelompok pemuda yang pandai membaca Al Qur'an tapi tidak melewati tenggorokan mereka. Ciri mereka adalah suka memberontak kepada pemerintah muslimin.

7. Kematiannya

• Setelah Dajjal tinggal di bumi selama 40 hari, Allah Ta'ala pun menurunkan Nabi 'Isa 'alaihissalam. 'Isa 'alaihissalam mencarinya dan membunuhnya di Bab Ludd (satu negeri dekat Baitul Maqdis, Palestina).

• Ketika Dajjal melihat Nabi 'Isa, melelehlah tubuhnya sebagaimana garam meleleh di air. Seandainya dibiarkan niscaya akan meleleh hingga binasa, akan tetapi Allah membunuhnya melalui tangan 'Isa 'alaihissalam, memperlihatkan darahnya kepada mereka, ditombak Nabi 'Isa 'alaihissalam.

8. Agar Terjaga dari Fitnah Dajjal

• Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam memerintahkan umatnya agar berdoa meminta perlindungan kepada Allah dari fitnah Dajjal setiap kali shalat setelah membaca tasyahud akhir sebelum salam.

• Menghafalkan sepuluh ayat pertama dari surat Al Kahfi akan menjadi sebab terjaga dari fitnah Dajjal.

• Ketika Dajjal muncul seorang muslim diperintahkan untuk menjauhinya, tidak mendatanginya kecuali seorang yang yakin tak akan terkena mudarat.

• Tinggal di kota Makkah dan Madinah adalah tempat aman berlindung dari fitnah Dajjal, karena Dajjal tidak akan mampu memasukinya. Termasuk juga adalah Masjidil Aqsha serta bukit Tursina.

7. Kenapa Dajjal Tidak Disebut di Al Qur'an?

• Allah tidak menyebutkan nama Dajjal di dalam Al Qur'an adalah sebagai bentuk penghinaan terhadapnya, karena dia mengaku-aku sebagai Tuhan padahal dia adalah manusia biasa. Di sisi Allah, urusan Dajjal adalah sangat hina dan kecil untuk disebutkan.

• Meyakini munculnya Dajjal beserta sifat-sifatnya adalah tanda keimanan dan mengingkarinya adalah tanda kekufuran.

Demikianlah beberapa gambaran seputar kemunculan Dajjal beserta fitnah-fitnahnya. Semoga bermanfaat. Wallahu a'lam bish shawab.

Catatan: Bagi anda yang ingin mengetahui dalil-dalil hadits perkara di atas silakan merujuk pada referensi.

Untuk menambah keilmuan silakan membaca:
- Benarkah Dajjal Akan Muncul dari Segitiga Bermuda?
- Dajjal, Manusia atau Jin?
- Mengapa Dajjal Tidak Disebut Di Al Qur’an?

Referensi: Majalah Asy Syariah Vol. III/No. 34/1428 H/2007 dan sedikit tambahan dari internet.


Follow twitter @fadhlihsan untuk mendapatkan update artikel blog ini.



Baca juga:

Tidak ada komentar:

Posting Komentar