Kumpulan tanya jawab agama, kisah nyata, kesehatan, sains, tekno, berkebun, tips praktis, dan serba-serbi info lainnya.
Selasa, 25 September 2012
Agar Tanaman Tidak Terlantar Ditinggal Berlibur
Bagi Anda pecinta tanaman tentunya mendapati tanaman kesayangan Anda yang layu karena ditinggal berlibur tentu bukan hal yang Anda inginkan. Untuk itu, sebelum meninggalkan rumah sebaiknya Anda perlu melakukan beberapa treatment khusus untuk tanaman kesayangan, berikut ini:
1. Setiap tanaman sebetulnya memiliki karakter berbeda dalam mempertahankan hidupnya, tanaman berdaun tebal seperti cocor bebek atau sansiviera (lidah mertua) merupakan tanaman yang lebih tahan tanpa penyiraman. Sedangkan tanaman yang berdaun tipis biasanya lebih rentan dan perlu perawatan maksimal.
2. Untuk mencegah tanaman cepat layu, pemindahan tanaman ke tempat yang lebih teduh merupakan salah satu hal yang bisa Anda terapkan sehingga penguapan karena terpapar sinar matahari bisa berkurang dan cadangan air tidak mudah habis.
3. Cadangan air tentu tak akan mencukupi jika tanaman ditinggalkan selama berhari-hari. Karenanya Anda juga bisa menyiasati dengan melapisi media tanam paling atas dengan moss atau sabut basah hal ini bisa dipertimbangkan untuk memperlambat laju penguapan, di samping itu cadangan air yang terdapat pada sabut atau moss basah ini juga bisa menetes dan melembabkan media tanam.
4. Hal lain yang bisa dilakukan adalah Anda bisa menerapkan sistem irigasi tetes dengan konsep lebih manual, sehingga tidak perlu peralatan yang rumit dan sulit. Bekas infusan bisa Anda pergunakan untuk menyalurkan air agar menetes sedikit demi sedikit pada media tanam.
Sekembali dari Berlibur
Setelah pulang dari berlibur, memperhatikan tanaman secara seksama menjadi penting agar taman tidak terlantar. Sebagai makhluk hidup, jika meninggalkan tanaman hingga berhari-hari atau bahkan seminggu lamanya riskan mengalami layu.
Menurut Assesor yang juga Co Founder dari Green Building Council Indonesia (GBCI) Ning Purnomohadi, perlu dilakukan perawatan khusus agar mereka bisa tetap hidup. Misalnya, Anda harus menyiram secara perlahan dengan volume air secukupnya.
"Jangan sampai berlebihan hal ini akan mengakibatkan tanaman mati karena stres," tuturnya kepada Okezone pada Sabtu (25/8/2012).
Lakukanlah penyiraman secara perlahan dan betul-betul meresap pada tanaman. Namun, seandainya tanaman Anda telah mengalami kelayuan permanen tidak ada cara yang lebih baik selain mengganti tanaman kesayangan.
Sumber: Okezone.com (dengan perubahan).
Baca juga:
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar