Tahun cahaya (light year) adalah satuan panjang yang didefinisikan sebagai jarak yang ditempuh cahaya dalam satu tahun melewati ruang hampa udara. Istilah tahun yang digunakan untuk perhitungan adalah tahun Julian yang mempunyai 365,25 hari atau 31.557.600 detik. Kadang kala rata-rata tahun tropis 31.556.925,9747 detik digunakan.
Karena cahaya menempuh kecepatan 299.792.458 meter per detik (m/s) dalam ruang hampa udara, maka dengan menggunakan tahun Julian, satu tahun cahaya sama dengan 9.460.730.472.580,8 kilometer (5.878.625.373.184 mil).
Cahaya dalam 1 detik menempuh jarak 300.000.000 meter. Sekarang coba di hitung :
1 tahun = 365 hari
1 hari = 24 jam
1 jam = 60 menit
1 menit = 60 detik
Maka, 1 tahun = 31536000 detik
Jarak 1 tahun cahaya = 31536000 detik x 300.000.000 meter/detik = 9,4608 × 10 (pangkat 15) meter
Satuan SI dari besaran panjang adalah meter. Selain satuan SI ini, besaran panjang juga memiliki banyak satuan yang lain seperti inci, kaki, yard, mil, dan tahun cahaya. Satu inci kira-kira sama dengan jari-jari bola ping-pong. Satu kaki kira-kira sama dengan jarak satu langkah. Satu mil kira-kira sama dengan empat kali keliling lapangan sepak bola.
Lalu sepanjang apakah jarak 1 tahun cahaya itu?
Untuk dapat membayangkan jarak 1 tahun cahaya, pejamkanlah matamu sejenak. Bayangkanlah kamu berada dalam pesawat yang kecepatannya sama dengan kecepatan cahaya yakni 300.000 km per sekon.
Ini berarti dalam satu kedipan mata, kamu yang sebelummnya berada di Banda Aceh akan sampai di Papua. Dalam satu menit kamu telah mengelilingi bumi sebanyak tujuh kali. Dan dalam waktu lima menit kamu telah tiba di matahari.
Sekarang bayangkanlah benar-benar, seolah-olah kamu sedang berada di dalam pesawat ruang angkasa. Hari berganti hari, bulan bergani bulan, sampai genap setahun kamu berkendaraan. Alangkah jauhnya jarak yang telah kamu tempuh. Itulah jarak satu tahun cahaya!
Sekarang marilah kita gunakan satuan tahun cahaya ini untuk membayangkan besar dari jagad raya. Jagad raya ini berisikan bintang-bintang yang berkelompok dalam gugusan yang disebut galaksi.
Setiap galaksi beranggotakan bintang-bintang dalam jumlah yang amat banyak, dari ratusan ribu hingga miliaran bintang. Garis tengah suatu galaksi bervariasi dari sekitar 10.000 tahun cahaya hingga lebih dari 100.000 tahun cahaya. Sedangkan jarak antara dua galaksi yang berdekatan bisa mencapai jutaan tahun cahaya. Padahal di jagad raya ini diperkirakan terdapat ratusan miliar galaksi. Dapat kamu bayangkan, betapa luasnya jagad raya ini!
Lalu, bagaimanakah posisi planet bumi di dalam jagad raya ini? Bagaimana pula dengan kita, manusia-manusia yang hidup diatasnya? Keberadaan bumi di jagad raya ini bagaikan sebutir pasir yang melayang di tengah gurun pasir yang maha luas.
Adakah Sang Pencipta, yang telah menciptakan jagad raya yang maha luas ini, betapa kecilnya arti keberadaan kita. Agar kita sadar bahwa sungguh tak pantas bagi kita untuk berlaku sombong di muka bumi. Agar kita sadar bahwa sudah sepantasnyalah kita merendahkan diri di hadapan-Nya.
Tanya Jawab
Misal jarak sebuah bintang berjuta-juta tahun cahaya jauhnya. Itu berarti peristiwa yang kita lihat saat ini adalah peristiwa yang terjadi berjuta-juta tahun lalu. Berarti ada kemungkinan pada detik ini di tata surya bintang X telah muncul planet yang berpotensi menyerupai Bumi. Apakah benar?
Benar. Jika kita melihat sebuah bintang di langit yang jaraknya 1 juta tahun cahaya, berarti yang kita lihat adalah sinar 1 juta tahun yang lalu. Tidak usah jauh-jauh, bintang terdekat dengan Bumi, yaitu Matahari jaraknya 8 menit cahaya. Artinya jika kita melihat matahari akan terbenam di ufuk barat, sesungguhnya matahari sudah terbenam beberapa menit yang lalu.
Jika memang si bintang berjarak 2,5 miliar tahun cahaya, dan dari cahaya yang kita terima sekarang disimpulkan usia bintang tersebut 2 miliar tahun (2,5 miliar tahun yang lalu), maka pada detik ini, usia bintang tersebut adalah 4,5 miliar tahun.
Jika bintang tersebut bersuhu 5800 Kelvin dan memiliki planet-planet dengan konfigurasi seperti planet di tata surya kita, maka ada kemungkinan besar, di salah satu planet bintang tersebut saat ini ada kehidupan mirip dengan di Bumi. Sayangnya akan sulit dibuktikan karena jika makhluk di sana mengirimkan sinyal ke Bumi kita, sinyal tersebut akan tiba 2,5 miliar tahun mendatang.
Sumber:
1. www.bambang-gene.com
2. Kompas.com
Follow twitter @fadhlihsan untuk mendapatkan update artikel blog ini.
Baca juga:
berarti dapat disimpulkan setiap individu / manusia dengan max umur yg diberikan Alloh adalah 100th.Dimana waktu 100th bahkan kurang dari batas itu sangat pendek sekali hidup di dunia ini.
BalasHapusJika begitu, apakah yang sudah manusia perbuat selama di dunia ini dalam waktu singkat/pendek ?
"..Sayangnya akan sulit dibuktikan karena jika makhluk di sana mengirimkan sinyal ke Bumi kita, sinyal tersebut akan tiba 2,5 miliar tahun mendatang" ini kan baru "Jika", sy percaya, Insya Allah, jika Allah berkehenda, masih ada pengetahuan lain diatas pengetahuan manusia ttg kecepatan cahaya..
BalasHapusKarena peristiwa Isra Miraj baginda Rasullulah SAW, yg terjadi sekitar 700 tahun yg lalu.. identikal sekali dengan perihal perjalanan cahaya ini.