Banyak hal terasa aneh, unik, bahkan lucu di dunia penerbangan. Ini terutama dirasakan bagi orang yang awam atau profesinya bukan di dunia penerbangan. Ada pesawat yang sayapnya patah usai menabrak burung, ada pula landasan pacu bandara yang seperti jalan kereta.
Marilah kita awali dengan menyimak suasana di Bandara Gibraltar. Bandara ini sangat unik, karena landasannya memotong jalur lalu lintas mobil. Jika ada pesawat hendak mendarat atau terbang, maka lampu merah di jalan tersebut dinyalakan. Mobil dan kendaraan lain yang berlalu lalang di jalan tersebut harus berhenti dulu.
Sepintas, kondisinya seperti mobil yang melewati lintasan kereta. Jika kereta melintas, palang ditutup, dan mobil harus berhenti sampai kereta lewat. Masyarakat Indonesia mungkin geli menyaksikan pemandangan seperti ini.
Beruntung, lalu lintas mobil di jalan tersebut tidak terlalu padat. Demikian pula lalu lintas pesawatnya. Bisa dibayangkan, seandainya jadwal penerbangan dan lalu lintas mobil padat, tentu lintasan ini bisa menjadi biang kemacetan lalu lintas.
Sayap Patah Menabrak Burung
Peristiwa penerbangan lain yang sempat membuat orang awam tercengang adalah patahnya sayap pesawat saat bertabrakan dengan burung. Ya, bisa dibilang, burung ternyata menjadi momok paling menakutkan bagi para pilot. Sebab, bodi pesawat bisa hancur saat bertabrakan kendati ukuran burung sebenarnya cukup kecil.
Posisi pesawat yang bertabrakan dengan burung biasanya cukup rendah, sebab pesawat yang terbang tinggi tidak mungkin akan bertabrakan dengan burung. Di gambar bisa terlihat jelas, sayap pesawat hancur.
Masih di seputar gangguan burung, ternyata di Bandara Heathrow, para kru penerbangan maupun penumpang pesawat juga selalu was-was menghadapi keberadaan burung di sekitar badan pesawat. Burung-burung tersebut ternyata selalu mengerumuni pesawat saat pesawat lepas landas dan hendak terbang.
Jumlah burungnya cukup banyak, sebagaimana tampak pada gambar. Sejauh ini belum ada catatan kecelakaan pesawat akibat burung-burung tersebut. Sebab, kecepatan pesawat juga belum kencang, dan burungnya pun juga tidak dalam posisi terbang cepat. Kendati demikian, siapapun yang menyaksikan pemandangan ini, tentu sempat khawatir juga.
Sudah berbagai cara dilakukan untuk mengusir kawanan burung-burung ini dari daerah sekitar bandara. Mulai dari memasang pita khusus untuk mempersulit kawanan burung ini terbang lalu lalang hingga alat khusus yang dapat mengirimkan gelombang suara yang dapat menakutinya, namun mereka tetap senang bermain di bandara ini.
Bandara yang terlalu dekat dengan pantai wisata, ternyata juga menjadi pemandangan mengasyikkan bagi turis. Terutama saat pesawat terbang rendah saat hendak mendarat. Namun tanpa mereka sadari, sebenarnya hal itu dapat membahayakan diri mereka apabila terkena semburan panas jet dari pesawat.
Bandara unik yang terletak di dekat pantai ini bernama Princess Juliana International Airport. Akhirnya bandara ini resmi ditutup karena lintasannya yang sangat pendek, sehingga menyulitkan bagi pesawat besar untuk tinggal landas.
Pesawat Unik
Bentuk bodi pesawat yang seperti lumba-lumba, ternyata juga menjadi keunikan dan daya tarik tersendiri bagi yang melihatnya. Sepintas, bentuknya memang lucu seperti pesawat mainan anak-anak.
Beberapa namanya yang terkenal adalah Airbus Beluga dan Transporter. Pesawat unik ini biasa digunakan untuk mengangkut pesawat ataupun bagian pesawat lainnya yang belum dirakit.
Ada juga pesawat generasi baru yang dapat menempuh jarak 1 kilometer hanya dalam 3 kedipan mata. Namanya Sonic Bloom. Kecepatan pesawat ini setara suara. Namun saat menyaksikan pesawat ini, orang harus menutup telinga serapat mungkin. Sebab, saat melintas, ia membawa suara dentuman seperti petir yang bisa memekakkan telinga.
Jenis pesawat supercepat lain adalah Aerion Supersonic. Pesawat ini hanya dirancang untuk 12 penumpang. Kecepatannya melebihi pesawat penumpang bermesin jet lainnya. Pesawat ini dapat terbang dari Paris ke New York hanya dalam 4 jam 14 menit, yang artinya lebih cepat 3 jam dari pesawat penumpang bermesin jet lain.
Pemadam Kebakaran
Pesawat pemadam kebakaran pun menjadi daya tarik tersendiri bagi yang melihatnya. Evergreen Supertanker saat ini tercatat sebagai pesawat pemadam kebakaran terbesar di dunia. Dibuat oleh Boeing 747, memiliki ruang untuk tangki hingga 24.000 galon, serta dapat memadamkan 105.000 hektare lahan ataupun hutan yang terbakar.
Pesawat Be-200 adalah amfibi baru, yang juga berfungsi sebagai pemadam kebakaran. Amfibi ini bisa juga digunakan untuk transportasi penumpang dan kargo, patroli pantai, pengendalian lingkungan, dan operasi penyelamatan di laut.
Sumber: Koran Suara Merdeka, edisi Sabtu 16 Juni 2012 hal. 40.
Follow twitter @fadhlihsan untuk mendapatkan update artikel blog ini.
Baca juga:
Tidak ada komentar:
Posting Komentar